KBRN, Surakarta : Wakil Rektor III Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS), Prof. Ihwan Susila, Ph.D saat memberikan orasi kemahasiswaan pada acara Masa Ta’aruf (Masta) Batch II Tahun 2024, menekankan pentingnya menanamkan mentalitas unggul. Ihwan mengingatkan bahwa mahasiswa UMS kini berada di jajaran universitas terbaik, tidak hanya di tingkat nasional tetapi juga dunia.  

"Harus ada dalam mindset kita bahwa kita bisa. Apalagi anda sudah kuliah di universitas terbaik swasta nasional. Kita tidak sekadar mengklaim, tapi diakui dunia internasional melalui Times Higher Education World University Rankings (THE WUR) 2025. UMS tercatat sebagai universitas dengan riset terbaik nasional," ujar Ihwan Sabtu, (16/11/2024) di Gedung Edutorium KH Ahmad Dahlan UMS.  

Pencapaian ini bukan hanya untuk dibanggakan. Tetapi menjadi motivasi bagi mahasiswa untuk berkontribusi dalam memperkuat reputasi UMS. 

"Kita ingin mahasiswa aktif menyumbangkan prestasi, baik di bidang olahraga, seni, maupun akademik. Fasilitas dan peluang sudah tersedia, termasuk untuk kompetisi internasional," tambahnya.  

Wakil Rektor III UMS itu juga memotivasi mahasiswa baru untuk bercita-cita meraih pengalaman internasional.  Pihak rektorat akan mendukung penuh. 

"Ada yang ingin ke luar negeri? Manfaatkan kesempatan ini. Banyak kakak tingkat kalian yang berhasil memenangkan kompetisi di Korea dan negara lainnya. UMS mendukung penuh mahasiswa yang ingin berkompetisi atau melanjutkan studi di luar negeri," ujarnya.  

Ihwan menegaskan bahwa UMS telah menjalin kerja sama dengan universitas-universitas internasional. Salah satu contohnya adalah kolaborasi dengan universitas di Kuala Lumpur, Malaysia, yang memberikan peluang mahasiswa untuk berkompetisi dan belajar di tingkat global.  

Sesi Masta juga dimeriahkan dengan kuis interaktif berhadiah dua sepeda sebagai bagian dari perayaan Milad Muhammadiyah. Salah satu mahasiswa baru, Faiz dari Prodi Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir, berhasil menjawab pertanyaan tentang sejarah berdirinya Muhammadiyah dan memenangkan sepeda pertama. Sepeda kedua diraih oleh Noval Alvaro, mahasiswa Prodi Islamic Education asal Riau, yang menjawab dengan tepat pertanyaan tentang mitra internasional UMS.  

"Jadikan ini momentum untuk terus belajar dan berprestasi. Anda semua adalah kader Muhammadiyah yang akan menjadi agen perubahan. Dengan semangat ini, mari optimalkan kemampuan untuk menyelesaikan studi tepat waktu dan berkontribusi bagi masyarakat," tutup Ihwan.

Acara Masta ini menjadi langkah awal yang penting bagi mahasiswa baru UMS untuk mengembangkan potensi mereka, baik di dalam maupun luar kampus. Dengan dukungan fasilitas, program internasional, dan dorongan kuat dari para dosen, UMS siap mencetak generasi unggul yang berkarakter. (edwi)

Sumber: rri.co.id